Inter Milan, Beppe Bergomi, menegaskan bahwa ia percaya untuk Nerazzurri bertarung di tiga kompetisi sekaligus, semua pemain harus fit dan tidak ada rotasi dari pelatih Simone Inzaghi.
Ia menyatakan bahwa Simone Inzaghi kerap harus berkutat dengan cedera yang menimpa skuad Inter Milan sehingga tidak bisa memiliki seluruh tim tersedia untuk bersaing di tiga kompetisi.
Inter Milan baru saja mengalami kekalahan dalam tiga pertandingan berturut-turut di semua kompetisi.
Lautaro Martinez dkk tersingkir dari semifinal Coppa Italia melawan rival sekota Milan dan kini melihat Napoli unggul tiga poin di puncak klasemen dengan hanya empat pertandingan tersisa.
Inter dijadwalkan mengunjungi Barcelona dalam leg pertama semifinal Liga Champions pada hari Rabu.
Bergomi menekankan pentingnya memperhatikan bagaimana musim ini dimulai, dengan banyak pemain yang sedang bertugas internasional dan hanya sedikit yang benar-benar mendapat liburan.
“Lautaro membutuhkan waktu lama untuk kembali ke bentuk terbaiknya,” ujar mantan kapten Inter Milan tersebut kepada Sky Italia setelah kekalahan 0-1 Inter dari Roma pada Senin (28/4) dini hari WIB.
Ia lalu membahas bagaimana penyerang anyar Mehdi Taremi belum menunjukkan performa mengesankan di musim pertamanya di San Siro.
Bomber Timnas Iran tersebut hanya mencetak tiga gol di semua kompetisi musim ini.
Sementara itu, Marcus Thuram tidak tersedia dalam tiga pertandingan terakhir karena cedera otot.
“Sering kali, pemain yang didatangkan secara gratis berhasil dengan baik; kami berharap Taremi akan menjadi tambahan yang bagus, tetapi ia tidak memenuhi harapan,” kata Bergomi.
“Thuram tidak dapat bermain di pertandingan-pertandingan penting ini, dan di posisi sayap, Dumfries mengalami cedera setelah sembilan pertandingan berturut-turut.”
Bergomi tetap percaya bahwa jika Inter ingin bersaing di tiga kompetisi, mereka perlu memiliki semua pemain yang tersedia.
“Tanpa rotasi skuad, mereka tidak akan mampu bersaing di semua kompetisi pada bulan Mei,” tutupnya.
“Inter bukanlah tim terbaik, tetapi mereka memiliki gaya bermain terbaik, terutama saat fokus di Liga Champions.”
“Mereka juga sudah menghadapi tiga lawan kuat dan tidak memiliki ruang untuk melakukan kesalahan, sehingga susunan pemain diputuskan dengan memikirkan pertandingan selanjutnya.”
“Inzaghi tidak pernah memiliki tim yang lengkap. Inter memiliki tim tertua di liga dan telah mengalami banyak cedera.”